V9NEWS - Uskup Agung Colombo Kardinal Malcolm Ranjith mengutuk pengeboman yang terjadi di tiga gereja di Sri Lanka.
Ia meminta pemerintah langsung melakukan tindakan untuk melacak pelaku pengeboman gereja yang terjadi pas saat perayaan Paskah terhadap Minggu (21/4) lalu. DEPOSIT JUDI PULSA
"Saya meminta pemerintah untuk langsung melaksanakan penyelidikan tanpa memihak satu pihak pun dan langsung melacak sadar siapa yang bertanggung jawab atas tindakan ini, aku meminta pelaku dihukum tanpa ampun," sebut Ranjith layaknya dikutip dari AFP, Senin (22/4).
Hanya seekor binatang yang mampu melakukan tindakan seperti itu," sambung dia.
Dalam kesempatan tersebut Ranjith termasuk menyampaikan duka mendalam dan simpati bagi seluruh keluarga korban. DEPOSIT VIA GOPAY
Menurutnya di saat susah ini, Sri Lanka tidak boleh terpecah. Masyarakat dari bermacam latar dan etnis serta agama harus bersatu demi lewat saat sulit.
Saya minta semua warga Sri Lanka untuk tidak main hakim sendiri sendiri dan konsisten menjaga perdamaian dan harmoni di negara ini," sambung dia.
Data paling akhir yang dikeluarkan Pemerintah Sri Lanka, jumlah korban tewas perihal pengeboman gereja dan hotel menggapai 207 orang. POKER PULSA
Selain korban tewas, terdapat pula 450 yang menderita luka-luka.
Belum ada kelompok yang mengaku bertanggungjawab. Namun, aparat keamanan setempat udah menghindar delapan orang yang dianggap kuat mengenai insiden berdarah itu.
V9NEWS– JUDI ONLINE – AGEN JUDI ONLINE TERPERCAYA – SITUS JUDI ONLINE TERPERCAYA – JUDI POKER ONLINE – JUDI CEME ONLINE – JUDI CAPSA ONLINE – JUDI DOMINO ONLINE – AGEN POKER ONLINE – AGEN CEME ONLINE – AGEN CAPSA ONLINE – AGEN DOMINO ONLINE – CAPSA SUSUN – JUDI CAPSA SUSUN
0 Comments