FPI DIY Lapor Polisi Terkait Bentrokan di Sleman


V9NEWS - Bentrokan terjadi di markas Front Pembela Islam (FPI), Jalan Wates, Desa Balecatur, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, DIY, Minggu (7/4). Ketua FPI DIY, Bambang Teddy, bakal melaporkan insiden itu ke polisi.

“Saya ditelepon DPP (FPI) pusat (tempuh) jalan hukum. Ya, mau jalan hukum, kita mau lapor polisi, ya. Hari ini ke polsek dulu,” ujarnya waktu ditemui wartawan di rumahnya, Minggu (7/4).

Dari bentrokan tersebut, ada dua mobil yang keliru satunya mobil operasional FPI turut rusak. Sementara itu, sejumlah kaca tempat tinggal juga pecah terkena lemparan batu. POKER ONLINE

Di segi lain, Bambang membantah pihaknya lebih-lebih dahulu mencegat massa pendukung keliru satu paslon. Dia mengaku tiba-tiba digeruduk oleh banyak massa.

“Kita enggak nyegat. Kalau FPI nyerang duluan. Demi Allah, nanti yang dilaknat duluan siapa. FPI duluan apa PDIP duluan (yang dilaknat),” katanya.  DEPOSIT VIA PULSA 

Peristiwa terjadi lebih kurang pukul 11.00 WIB. Saat itu, ada 3 polisi dan 1 tentara yang berjaga. Namun, kata Teddy, mereka kewalahan lantaran banyaknya massa pendukung paslon.


assanya banyak itu. Untungnya mobil kita tak gunakan ke depan untuk menghalangi massa (merangsek maju),” ujar dia.

Kapolda DIY, Irjen Pol Ahmad Dofiri, menjelaskan, sementara itu kampanye keliru satu paslon di Kulon Progo memang sedang berlangsung. Massa yang datang jadi banyak sesudah itu berjalan gesekan di Jalan Wates KM 8.  DEPOSIT VIA GOPAY

Kebanyakan (massa) ini berasal dari Sleman, Kota Yogya, berasal dari Bantul, agar pergerakannya terlampau panjang sekali. Dan kebanyakan menggunakan sepeda motor. Ada sedikit terhadap selagi berangkat tadi, biasa, sebab di di dalam ini tersedia tempatnya FPI sesudah itu berasal dari sana (massa) berhenti berasal dari dalam, ya, biasa saling mengejek. Sempat terjadi gesekan tapi tidak menjadi masalah. Sudah mampu dihalau,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan DIY, Bambang Praswanto, mengatakan, bentrokan terjadi sebab tersedia provokasi. Pihaknya pun menyerahkan persoalan ini ke polisi agar mampu diusut tuntas.

“Di situ tersedia pancingan dan provokasi yang membuat pembalasan dan bentrok fisik. Kita serahkan kepada aparat kepolisian agar mengusut tuntas agar adil,” ujar Bambang. 


V9NEWS– JUDI ONLINE – AGEN JUDI ONLINE TERPERCAYA – SITUS JUDI ONLINE TERPERCAYA – JUDI POKER ONLINE – JUDI CEME ONLINE – JUDI CAPSA ONLINE – JUDI DOMINO ONLINE – AGEN POKER ONLINE – AGEN CEME ONLINE – AGEN CAPSA ONLINE – AGEN DOMINO ONLINE – CAPSA SUSUN – JUDI CAPSA SUSUN

Post a Comment

0 Comments