V9NEWS -Berawal dari dugaan keterlibatannya dalam persoalan dugaan prostitusi online, Vanessa Angel kini menjadi terdakwa atas tuduhan melanggar UU ITE. Persidangan persoalan berikut sampai kini masih bergulir di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.
Sejumlah saksi udah dihadirkan demi meringankan tuntutan pesinetron berusia 27 tahun itu. Aktris Feby Febiola, misalnya. Ia bersaksi dalam sidang yang digelar terhadap 23 Mei lalu.
Setelah memikirkannya baik-baik, Feby memutuskan untuk berbagi kegelisahannya mengenai apa yang tengah menimpa Vanessa saat ini. Ia mencurahkannya melalui keterangan foto yang diunggah di Instagram, Minggu (16/6).
“Yang mengakibatkan aku agak bingung, gara-gara dakwaan terhadap Vanessa sekarang adalah menyangkut UU ITE, di mana Vanessa didakwa menyebarkan konten pornography.. yang sebenarnya.. well ini agak konyol sih.. tetapi sekali ulang ini pendapat aku pribadi..” tulis Feby.
Istri Franky Sihombing itu menyampaikan, sepengetahuannya, Vanessa bukan menyebarkan konten pornografi dengan target menjajakan dirinya mengenai praktek prostitusi, melainkan hanya mengirim fotonya kepada seorang teman perempuan yang tengah menunggunya.
“Dia bilang dia kembali siap-siap.. lantas dia took a selfie.. fotonya hanya setengah badan.. tidak telanjang dada, mengenakan bra layaknya bikini.. dan.. yaahh tidak porno serupa sekali… Chatting-nya terhitung pribadi, temannya terhitung sesama perempuan…” tulis Feby.
Tindakan Vanessa Angel yang kemudian membawanya terhadap pelanggaran UU ITE itu pun dijadikan Feby sebagai sebuah pembelajaran bagi diri sendiri. Ia terhitung mengingatkan semua perempuan untuk berhati-hati.
“Alangkah kita wajib berhati hati didalam berkomunikasi elektronik, we never know what we’re gonna get into.. Yang sedihnya.. kita lihat di social media, banyak selfie yang lebih parah, lebih seksi.. dan itu nyata adanya.. kita bisa akses dengan mudahnya kapan saja. Miris kan?” tulisnya.
Mengenai apa yang telah didakwakan kepada Vanessa, Feby menghendaki supaya perihal itu mengakibatkan pemain sinetron ‘Layla Majnun’ selanjutnya beralih menjadi teristimewa yang lebih baik dan bijak. Hanya saja, tersedia yang mengganjal dalam hatinya berkaitan nasib Vanessa kala ini.
“Tapi, keadilan membuat seluruh orang. Yang dia menghadapi sekarang, jujur, tidak adil di mata saya, apalagi sebagai wanita,” tulis pemain sinetron ‘Tersanjung’ itu.
Tak puas membagikan curahan hatinya lewat caption foto yang diunggahnya, Feby sharing ilmu lewat Instagram Story perihal fakta bahwa ketetapan KUHP cuma bisa digunakan untuk menjerat penyedia pekerja seks komersial (PSK), germo, atau muncikari.
“Jadi, tidak tersedia pasal yang bisa menjerat PSK dan pemakai PSK.. Semua diatur oleh Perda tiap-tiap daerah..” pungkas Feby Febiola di Instagram Story.
0 Comments