V9NEWS - Ketua tim hukum Prabowo-Sandi Bambang Widjojanto (BW) mengusir bagian tim hukum KPU berasal dari Ali Nurdin dan Partners (AnP) berasal dari ruang pelayanan Info dan dokumen di Mahkamah Konstitusi (MK). Peristiwa itu terjadi ketika BW tengah mempersiapkan alat bukti berbentuk dokumen C1 hasil forensik.
"Don't be against the law, please get out, please get out," kata BW kepada bagian tim hukum KPU di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (19/6). POKER PULSA
Saat itu, BW bersama dengan bersama dengan timnya sebetulnya tengah terlihat berasal dari ruang persidangan untuk mempersiapkan alat bukti. Akan tetapi ada sekitar 2 orang bagian berasal dari tim hukum KPU yang tiba-tiba masuk ke ruangan waktu BW mempersiapkan alat bukti.
BW mengaku sangat kecewa bersama dengan sikap yang ditunaikan oleh kuasa hukum KPU. Ia menilai mereka telah melanggar aturan dan tidak miliki moral.SITUS POKER OVO
"Gini ini kan yang di-loading adalah barang bukti kami, kok tiba-tiba ada penyusup masuk. Setelah ditanya dia orang kuasa hukum berasal dari termohon atau KPU dan dia foto-foto makanya aku bertanya 'anda miliki izin enggak? Yang diizinkan yang bareng-bareng ditunjukkan tadi masuk ke sini'. Maksud aku perbuatan lawyer itu bukan sekadar profesional tetapi miliki etik," keluh BW.
"Karena (lawyer) ada basic spiritual dan moralnya. Kalau ada lawyer yang lakukan perihal tidak bermoral, ini kan dapat berbahaya," tegas BW. IDN POKER GOPAY
Lebih lanjut, BW menyatakan KPU miliki kuasa hukum layaknya ini. Bahkan BW mengatakan perbuatan lawyer KPU dapat menyebabkan kerusakan citra KPU.
"Sayang KPU miliki lawyer layaknya itu. Itu menjatuhkan institusi KPU sebetulnya. Ini mudah-mudahan enggak berlanjut-lanjut lagi," tutup BW.
0 Comments