Kata Kumalasari Terkait Anak Fairuz A Rafiq yang Dibully: Itu Risiko


V9NEWS - Ulah Galih Ginanjar didalam persoalan ujaran 'ikan asin' tak hanya menyakiti Fairuz A Rafiq sebagai mantan istrinya. Namun berdampak terhitung kepada anak semata wayang mereka, King Faaz Arafiq (7).

Dari tulisan yang diunggah Sonny Septian, suami Fairuz saat ini, diketahui bahwa Faaz mengalami perundungan di sekolah akibat kalimat yang tidak selayaknya dilontarkan Galih kepada Fairuz.

"Saya enggak dapat tinggal diam lagi disaat anak saya mendapat perlakuan negatif seperti ini di sekolah, Masih memiliki hatikah??coba bertanya apa penyebabnya," tulis Sonny, lewat info foto yang diunggah ke akun Instagramnya, Senin (12/8).  DEWA JUDI KARTU VIA OVO 


Menanggapi hal tersebut, Kumalasari, istri siri Galih mengaku bahwa apa yang dialami putra kandung Galih dan Fairuz adalah risiko yang harus dihadapi. 
“Ya risiko, kalo berita viral kan seperti itu, terkecuali memang enggak tersedia damai. Mau enggak mau biar gimana ayahnya sendiri. Pasti kala orang ramai membully dan panjang proses pengadilan, pasti lebih kritis lagi psikis anak. Gitu aja sih," ujar Kumalasari kala ditemui di Polda Metro Jaya, Selasa (13/8).  DEWA JUDI KARTU VIA PULSA

Kumalasari pun seolah beranggap kasus yang berlangsung ini semakin panjang--sehingga anak menjadi korban--lantaran pihak Fairuz tidak dulu merespons permohonan maaf yang dilontarkan pihak Galih. 
Katanya hal selanjutnya sebetulnya bisa dicegah kecuali sistem mediasi berlangsung bersama dengan lancar.

“Kemarin tuh sistem mediasi terhitung kita berharap direspons gitu. Agar kasus ini cepat selesai, enggak berkepanjangan. Karena bagaimanapun mereka kan punya anak berdua, pastikan yang kasihan kan anak,” kata Kumalasari. DEWA JUDI VIA GOPAY

Kalau mungkin ibunya ya enggak kasian, biarin aja. Tapi kan ya anak gimana, pasti di jalan, di sekolah kan dibully, 'itu tuh ayah lu, ayah lu' apalah segala macam seperti itu,” tambahnya.
Sementara itu, kuasa hukum Galih, Rihat Hutabarat menyebutkan dengan terdapatnya kasus bully yang selanjutnya menimpa Faaz, pihak Galih pun meminta agar polisi mampu perhitungkan permohonan yang mereka ajukan.  


Apalagi dampak buruk ini harus dirasakan oleh Faaz yang baru berumur 7 tahun.

“Ini sudah berapa kali kita mohon supaya dipertimbangkan keinginan kita itu demi anak tersebut. Yang tidak ada salahnya, tidak jelas apa-apa sanggup menjadi korban,” pungkasnya.
Lantas, apakah Galih Ginanjar jelas akibat perbuatannya itu sang anak menjadi korban bully? 

"Enggak tahu. Enggak usah diceritain juga, nanti kasihan kan bebannya sudah banyak di sini juga," tutup Kumalasari. 

SITUS AMAN TERPERCAYA - PLAYER VS PLAYER TANPA BOT
MELAYANI BANK BCA, MANDIRI, BNI, BRI DAN DANAMON
BERAPAPUN KEMENANGAN ANDA, V9POKER PASTI BAYAR !!

Post a Comment

0 Comments