V9NEWS - Pemimpin oposisi Republik Demokratik Kongo Martin Fayulu terasa dicurangi di pilpres. Eks capres selanjutnya menyerukan pendukungnya turun ke jalan turut aksi people power agar Presiden Felix Tshisekedi lengser.
Fayulu menyatakan, people power sudah berhasil melengserkan penguasa di Aljazair dan Sudan. Kepada ribuan pendukungnya di ibu kota Kinshasa, dirinya berharap perihal selanjutnya ditunaikan di Kongo. SITUS JUDI PULSA
"Saat ini, kami kembali menyerukan agar Felix Tshisekedi mengundurkan diri. Dia sudah menjual negara ini," kata Fayulu seperti dikutip berasal dari AFP, Senin (29/4).
Kalian adalah warga terkuat bahkan lebih berasal dari militer, kita akan melaksanakan (people power) untuk melawan (eks Presiden) Kabila dan Tshishekendi," sambung dia.
Pilpres Kongo berjalan terhadap Desember 2018 lalu. Saat perhitungan nada Fayulu berada di posisi ke dua dengan 34,8 persen. POKER PULSA
Penantangnya yang saat ini menjadi Presiden Kongo, Felix Tshisekedi, memperoleh 38 % suara.
Hasil tersebut menyebabkan Fayulu geram. Dirinya terasa kemenangannya dirampok. Fayulu percaya mestinya ia memperoleh kemenangan 60 persen.
Fayulu menuduh Felix Tshisekedi kemenangannya dibantu oleh Kabila yang udah berkuasa bersama dengan otoriter sepanjang 18 th. di Kongo. SITUS POKER PULSA
Republik Demokratik Kongo merupakan negara paling miskin di dunia. Keadaan itu bertolak belakang bersama dengan kekayaan sumber daya alam yang dimilikinya.
Diduga kekeliruan pengelolaan serta tindakan korupsi yang menyebabkan negara di Afrika ini berada di dalam situasi buruk. DEPOSIT VIA GOPAY
Artikel ini dipersembahkan oleh | V9NEWS– JUDI ONLINE – AGEN JUDI ONLINE TERPERCAYA – SITUS JUDI ONLINE TERPERCAYA – JUDI POKER ONLINE – JUDI CEME ONLINE – JUDI CAPSA ONLINE – JUDI DOMINO ONLINE – AGEN POKER ONLINE – AGEN CEME ONLINE – AGEN CAPSA ONLINE – AGEN DOMINO ONLINE – CAPSA SUSUN – JUDI CAPSA SUSUN
0 Comments